Kanker Payudara

KANKER PAYUDARA
Pembunuh Nomor 1

Kanker Payudara merupakan penyakit pembunuh wanita nomer satu.  Sering kali kita mendengar ada seseorang yang mengidap penyakit kanker payudara, dan sekarang masih menjalai berbagai macam terapi agar bisa sembuh. 

Sebenarnya apa itu Kanker Payudara?

 

Kanker Payudara adalah kanker pada jaringan payudara, khususnya payudara wanita, meskipun demikian pria juga beresiko mengidap kanker payudara, namun kemungkinannya sangat kecil yaitu 1 berbanding 1000. Mencegah lebih baik daripada mengobati, oleh sebab itu selain cek dan lakukan deteksi dini, juga lakukan cara-cara hidup sehat secara konsisten dan disiplin.

Penyebab Kanker Payudara

Sel kanker merupakan sel yang mengalami pertumbuhan abnormal, kanker payudara terjadi karena adanya mutasi atau perubahan pada DNA sel payudara. Sampai saat ini belum diketahui secara pasti penyebab terjadinya kanker payudara, namun beberapa faktor berikut ini diduga sebagai penyebab terjadinya kanker payudara :

• Minum alkohol dan merokok,hal ini mempengaruhi kondisi darah manusia sehingga tubuh akan rentan terkena berbagai penyakit

• Obesitas atau kegemukan kelebihan lemak dapat memicu terjadinya sel kanker terutama pasca menopouse. Kegemukan sebenarnya adalah penumpukan racun dalam tubuh berupa lemak dan kolesterol. Hal ini harus diatasi segera. Cara mengatasinya bisa dilihat disini.

• Tidak menyusui anak, ternyata dengan menyusui anak dapat menurunkan resiko terkena kanker payudara.

• Memakai pil KB, ternyata pemakai pil KB dalam jangka panjang lebih beresiko terkena kanker payudara dari pada yang tidak menggunakan.

• Kurang mendapatkan asupan gizi dari makanan yang dimakan.

• Kurang berolahraga, olahraga fisik yang disarankan adalah olahraga selama 60 menit per hari, 5 hari seminggu.

• Pemakaian pembalut wanita yang berkualitas tidak bagus. Cek kualitas pembalut wanita di sini

Gejala Kanker Payudara

Mencegah lebih baik daripada mengobati, kenali gejala kanker payudara agar anda bisa melakukan tindakan sejak dini. Gejala yang umum adalah :

• Kulit payudara mengalami perubahan warna, kemerahan, bersisik dan tebal.
• Terdapat benjolan keras dan tidak menyakitkan
• Muncul rasa nyeri
• Saat menyusui keluar darah dari puting
• Kulit sekitar payudara mengalami iritasi
• Terjadi pembengkakan sekitar payudara

Pencegahan Kanker Payudara

Untuk pencegahan yang pertama adalah melakukan kampanye, atau memberikan edukasi tentang bahaya kanker payudara terhadap masyarakat umum, mengajak pola hidup sehat dan bersih agar terhindar dari sel kanker. Dengan Menyadari adanya bahaya tersebut, maka diharapkan bisa melakukan pemeriksaan secara rutin terhadap diri sendiri sehingga dapat memperkecil faktor terkena penyakit kanker payudara.


Cara Pencegahan :

1. Memeriksa payudara sendiri.

Sebaiknya dilakukan dengan menggunakan ORIS BREAST CREAM. 
Selain bisa memperindah payudara dalam 7 hari, cream ini juga akan membantu mencegah kanker payudara sejak dini.

2. Konsumsilah makanan bergizi yang mengandung antioksidan dan serat.

Biasanya terdapat pada sayur dan buah-buahan. Jikalau merasa repot kini sudah tersedia dalam bentuk tablet ECM.

3. Lakukan detoks minimal 2 kali pertahun.

Detoks adalah membuang racun dan zat-zat berbahaya (karsinogen) dari dalam tubuh. Cara terbaik untuk detoks adalah dengan menggunakan Jus FIFORLIF. 
Dan untuk hasil terbaik bisa ditambahkan Trace Mineral CMD,  adalah satu-satunya yang memiliki mineral terlengkap yang dibutuhkan untuk keseimbangan fungsi tubuh yang membantu kekebalan tubuh melawan berbagai penyakit yang akan masuk dalam tubuh.

4. Pakailah pembalut wanita dengan kualitas yang baik,karena pembalut yang tidak bermutu bagus banyak mengandung Zat Dioxin yang menjadi pemicu kanker.

 

BAGAIMANA JIKA SUDAH TERDETEKSI KANKER ?

Jika ternyata anda sudah terdeteksi kanker, sebaiknya yang anda lakukan adalah :

Konsultasikan ke dokter apa yang bisa dilakukan

Biasanya dokter menyarankan operasi agar tidak menjalar kemana-mana. Hal ini dilakukan dengan harapan mempercepat solusi dari masalah yang ada.

Akan tetapi jika anda merasa solusi ini kurang tepat,

tidak ada salahnya jika melakukan alternatif dengan terapi secara herbal dan penyembuhan dari dalam tubuh sendiri. Hanya saja hal ini membutuhkan keseriusan dan disiplin. Karena pengobatan secara herbal bukanlah cara yang instan.

Penyeleasaian dengan terapi alternatif bisa dilakukan dengan cara bertahap sebagai berikut :

1. lakukan detoks dengan JUS FIFORLIF dan Tracemineral CMD kira-kira selama sebulan.

2. lanjutkan konsumsi Jus  FIFORLIF untuk mencegah  adanya zat karsinogen yang masuk kembali dalam tubuh dengan ditambah HIRVERO untuk memperbaiki fungsi tubuh dan ECM sebagai antioksidan.